Kantor Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Daerah Kabupaten Lamongan tidak hanya berfungsi sebagai tempat penyimpanan arsip dan buku, tetapi juga sebagai ruang kerja yang nyaman bagi pegawai dan pengunjung. Salah satu cara untuk menciptakan suasana kantor yang asri dan menyegarkan adalah dengan menghadirkan tanaman hidup sebagai hiasan. Tanaman tidak hanya mempercantik ruangan, tetapi juga memberikan banyak manfaat bagi kesehatan fisik dan mental.
Sebuah kantor yang asri dengan tanaman hijau dapat menciptakan suasana yang lebih segar dan menenangkan. Tanaman hidup seperti lidah mertua, sirih gading, atau aglaonema di Dinas Kerasioan dan Perpustakaan Daerah Kabupaten Lamongan dapat mengurangi kesan kaku dan monoton. Ruangan yang biasanya dipenuhi rak arsip dan buku akan terasa lebih hidup dengan sentuhan alam.
Menurut Dr. Roger Ulrich, seorang peneliti dari Texas A&M University, tanaman di lingkungan kerja dapat mengurangi stres dan meningkatkan produktivitas. Hal ini karena warna hijau dari daun memberikan efek menenangkan bagi mata dan pikiran.
Keberadaan tanaman hidup di kantor tidak hanya memperindah ruangan, tetapi juga memberikan banyak manfaat bagi kesehatan fisik dan mental. Dari segi kesehatan, tanaman berperan sebagai pembersih udara alami dengan menyerap polutan seperti formaldehida dan benzene yang sering ditemukan pada perabot kantor. Penelitian NASA (Clean Air Study, 1989) menunjukkan bahwa tanaman dalam ruangan dapat mengurangi racun di udara hingga 87%. Jenis tanaman seperti lidah mertua dan peace lily sangat efektif dalam menyaring udara kotor.
Dari aspek kejiwaan, tanaman hidup memberikan efek positif dalam mengurangi stres dan kecemasan. Warna hijau dari daun memiliki efek menenangkan, dan sebuah studi dari Universitas Exeter (2014) menemukan bahwa karyawan di kantor dengan tanaman hidup merasa 15% lebih bahagia dan produktif dibandingkan mereka yang bekerja di ruangan tanpa tanaman. Selain itu, menurut Psikolog Environmental Rachel Kaplan, alam memiliki efek restoratif yang membantu meningkatkan konsentrasi dan kreativitas. Bagi pegawai yang menghabiskan waktu lama di depan komputer atau mengelola arsip, kehadiran tanaman dapat membantu menjaga fokus dan mengurangi kelelahan mental. Tidak hanya bagi karyawan, pengunjung perpustakaan atau arsip juga akan merasa lebih nyaman ketika melihat lingkungan yang hijau dan terawat. Hal ini menciptakan kesan ramah dan menyenangkan, sekaligus mencerminkan citra dinas yang peduli terhadap kenyamanan publik. Dengan demikian, tanaman hidup bukan sekadar hiasan, melainkan investasi untuk menciptakan lingkungan kerja yang lebih sehat, produktif, dan menyenangkan.