LAMONGAN - Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Daerah Kabupaten Lamongan turut hadir dan berpartisipasi dalam kegiatan Pelatihan Pelayanan Bagi Pemustaka Difabel yang diselenggarakan oleh Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Provinsi Jawa Timur. Kegiatan ini berlangsung pada Rabu, 30 April 2025 di Graha Pustaka Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Provinsi Jawa Timur dengan tujuan meningkatkan kapasitas dan sensitivitas petugas perpustakaan dalam memberikan layanan inklusif bagi pemustaka difabel.
Kegiatan yang berlangsung sehari ini dihadiri oleh berbagai pihak, antara lain para volunteer difabel dari Surabaya serta pegiat dari Komunitas Mata Hati Surabaya, yang selama ini aktif dalam mendampingi dan memperjuangkan hak-hak penyandang disabilitas di bidang literasi dan akses informasi.
Acara dibuka secara resmi oleh PLT. Sekretaris Disperpusip Jawa Timur, Muhammad Arif Santoso, ST., M.SE., yang dalam sambutannya menekankan pentingnya menciptakan ruang perpustakaan yang ramah dan dapat diakses oleh semua kalangan, tanpa kecuali.
Materi pelatihan mencakup pengenalan konsep difabel secara utuh, strategi pelayanan yang tepat kepada pemustaka difabel, hingga praktik langsung yang melibatkan peserta dalam simulasi melayani pemustaka dengan beragam kebutuhan khusus. Para peserta dilatih untuk memahami bagaimana bersikap, berkomunikasi, serta menyesuaikan layanan dan fasilitas agar sesuai dengan prinsip inklusivitas dan kesetaraan.
Melalui pelatihan ini, diharapkan seluruh perpustakaan daerah, termasuk Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Kabupaten Lamongan, dapat mengimplementasikan pelayanan yang lebih humanis dan profesional bagi seluruh lapisan masyarakat, termasuk pemustaka difabel.